SURABAYA, BERKASNEWS.COM-Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur aktif memantau Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi dan Manajemen Kepelabuhan (STIAMAK), pasalnya Di Jawa Timur terdapat 328 perguruan tinggi tapi Stiamak memiliki ciri dan kedisiplinan khusus di bidang kepelabuhanan.
“STIAMAK ini sudah sesuai dengan program pemerintah. Saya setuju belajarlah diluar kampus. Mahasiswa STIAMAK sudah banyak yang bekerja. Ini sesuai dengan Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Kami berharap STIAMAK terus maju dan berkembang,” kata Kepala LLDIKTI wilayah VII Jawa Timur
Prof. Dr. Ir. Suprapto, DEA saat Wisuda STIAMAK ke -20 di hotel double tree, sabtu (6/11/2021)
Turut hadir di wisudaStiamak tersebut eks menteri BUMN Dahlan Iskan, untuk memberikan orasi ilmiah. “Logika dan iklim menentukan keberhasilan seseorang. Kelemahan kita banyak mempelajari peristiwa yang sudah terjadi dan tidak berpikir apa dan bagaimana yang akan atau bisa terjadi,” kata toko Pers tersebut
Ia menyampaikan bahwa STIAMAK sudah memiliki keunggulan, karena sudah mempelajari logistik. Sampai sekarang pemahaman kita terhadap alat angkut dan kendaraan itu sama. Sehingga pengangkutan jadi mahal. Karena biaya tunggu bongkar muatnya lama,” kegiatan pengangkutan barang bisa lebih murah”harapnya
Wisuda kali ini juga diwarnai dengan penyerahan kontainer kantin dari PT. Terminal Petikemas Surabaya (TPS) kepada Yayasan Barunawati Biru Surabaya (YBBS) oleh Sekretaris Perusahan TPS, Erika Palupi kepada ketua YBBS Iwan Sabatini. Juga, penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara STIAMAK dengan beberapa pihak. 1. asosiasi logistik ALFI/ILFA Jawa Timur, Hengky Pratoko.2. Pelindo Terminal Petikemas oleh M. Adji. Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia (PMLI) oleh Chiefy Adi Kusmargono. Universitas Wisnu Wardhana Malam oleh Prof. Dr. Suko Wiyono, SH. MH.
Ketua STIAMAK Barunawati Surabaya Dr. Ir. Sumarzen Marzuki, M.MT kepada media mengatakan, STIAMAK akan terus dikembangkan dengan memperkuat identitas bisnis kepelabuhan dan logistik. “Kami akan terus berupaya mengembangkan prestasi akademik. Memperkuat identitas kampus konsentrasi bisnis pelabuhan dan logistik,” ujar mantan Dirut. PT. Terminal Petikemas Indonesia tersebut.(han)
