SURABAYA, BERKASNEWS. COM – Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) , terus menjadi perhatian yang serius oleh manajemen PT. Pelabuhan Indonesia (pelindo) III Regional Jatim terlebih Terminal Jamrud yang merupakan wajah dari Pelabuhan Tanjung perak , sehingga terus melakukan pembaruan alat/piranti penunjang K3 di lingkungan kerjanya.
“Karena kita bukan ‘Gatot Kaca’. Makanya, ini (K3, red) wajib dan sudah menjadi keharusan. Tidak boleh tidak dan tanpa terkecuali,” kata General Manager (GM) Terminal Jamrud Pelabuhan Tanjung Perak, Sutopo, Jumat (7/2/2020).
Dijelaskan, bahwa peralatan safety sangat penting dan urgen untuk dikenakan setiap individu, mulai pekerja/pegawai internal, maupun pihak di luar Terminal Jamrud. Untuk itu, lanjut Sutopo, pihaknya selalu mengecek kelayakan hingga pemakaian piranti safety untuk orang yang masuk di Terminal Jamrud.
“Setiap saat, bahkan setiap pagi, kami melakukan edukasi dan cek kesiapan, ketersediaan APD sampai dengan pemakaian per individu. Yang selanjut kita awali dengan berdoa bersama sebelum memulai kerja,” urainya
Ini semua dilakukan supaya menyadari betapa pentingnya safety dan penggunaan alat pelindung diri (APD) sehingga diingat sebagai bagian dan kebutuhan dari mekanisme kerja di Terminal Jamrud. Alasannya, disamping K3 yang di antaranya APD merupakan syarat wajib bagi semua instansi dalam instalasi kerjanya.
(sa/han)
