SURABAYA, BERKASNEWS.COM – Momen hari maritim Nasional maupun International pada bulan september kemarin Kantor Otoritas Pelabuhan (OP) Utama Tanjung Perak menginisiasi menghidupkan Budaya coffee morning yang sempat mati, dengan harapan terjadi sinergitas antar stakeholder dan pemangku kepentingan serta unsur maritim di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
“Forum ini ajang silaturohim dan bisa saling memberikan informasi tentang isu-isu terkini atau program strategis yang sekiranya bisa disampaikan dan didialog-kan,” ungkap Kepala OP Utama Tanjung Perak Surabaya, M. Dahri saat coffee morning di hotel sheraton Selasa (1/10/2019).
Dalam kesempatan itu Dahri mengatakan, soal Rencana Induk Pelabuhan (RIP) yang sudah waktunya untuk di update seiring dengan perkembangan, mekanisme pelayanan pengguna jasa di pelabuhan, sudah berbasis informasi dan teknologi (IT). Menurutnya, sistem pelayanan online yang akrab disebut Inaportnet itu menjadi pijakan mendukung pelayanan publik yang bersih.juga karantina online sehingga diharapkan mampu memangkas dweeling time diPelabuhan terbesar setelah Tanjung Priok ini.
“RIP nya kan sudah 4 tahun sehingga harus diperbarui sesuai kebutuhan,mulai terminal teluk Lamong hingga pelabuhan di madura, gak lama lagi kita sosialisasikan,” ucap Dahri
Namun sayangnya agenda positif ini belum sampai ke tingkat penajaman persoalan dan penyelesaianya sebab masih tahap pengenalan dari 14 lembaga kepelabuhanan sekaligus prosentasi tugas pokok dan fungsinya (topoksi) masing-masing, ” agenda hari ini karena masih permulaan kita batasi 2 penanya saja, karena bukan dibatasi tema tapi dibatasi waktu,” kata moderator coffee morning Azhar Karim.
Kedepan kata Azhar, akan memfasilitasi dan memediai dengan persoalan yang harus dipecahkan,” nex akan kami fasilitasi kalau ada masalah yang harus didiskusikan, tapi untuk tahun 2019 ini kita adakan dikantor dulu, ” katanya
Kegiatan yang juga mendeklerasikan tag line “PERAK BEREAKSI” ini diwarnai perkenalan tiga pucuk pimpinan baru di lembaga maritim diantaranya, Dan Lantamal V, Direktur Polisi Airud, dan Kepala kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya.
“Saya di Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak bertugas dan berwenang dalam menjaga keamaman dan keselamatan pelayaran,” kata M. Tohir, Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak mengawali perkenalannya.
Lain halanya Direktur Pol airud Kombes Pol Arnapi, yang boleh dikata wajah baru stock lama sebab sebelumnya pernah menjabat Wakapolres bahkan jabat Kapolres KP3,
“Kami selalu mendukung kegiatan yang terfokus pada penyelesaian masalah di pelabuhan. Yang pasti, kami akan berkoordinasi dan berkomunikasi, agar kompleksitas masalah di pelabuhan bisa terurai solusinya,” kata Arnapi
Kesempatan itu tidak disia-siakan oleh Kody Lamahayu Fredy. Ketua Organda Khusus Tanjung Perak yang mengingatkan, pentingnya pemeriksaan truk pengangkut barang dari dan ke kapal. Kody meminta, tindakan tegas para petugas agar truk yang tidak layak jalan, mulai usia hingga uji kirnya. ” aku minta petugas dengan tegas membantu kami untuk mendorong para pemilik armada untuk meremajakan armadanya, termasuk Uji KIRnya,” harap Kodi .(han)
