” KSOP Utama Tanjung Perak Pastikan Layanan Kapal Gratis Bantuan dari Perhubungan Laut akan Berjalan sesuai yang Direncanakan saat Rakor”
SURABAYA, BERKASNEWS –Dukungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (DJPL) Kementerian Perhubungan all out terhadap arus mudik masa angkutan lebaran (angleb) 2024 di Jawa Timur khususnya kepulauan Madura, pasalnya untuk mengurai lonjakan arus mudik tersebut DJPL menyediakan kapal negara menjadi armada angkutan laut Lebaran Idul Fitri Tahun 2024 untuk melayani masyarakat Jawa Timur khususnya kepulauan Madura yang memang transportasi laut satu-satunya moda transportasi di kepulauan Madura baik arus mudik maupun arus balik.
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Tanjung selaku Korwil satker laut di Jatim memberi kepastian bahwa layanan kapal bantuan dari Perhubungan Laut berjalan sesuai dengan hasil rapat koordinasi (Rakor) yang telah dilaksanakan sebelumnya di Kalianget yang diikuti oleh seluruh unit pelaksana teknis (UPT ) Hubla se-Jatim beberapa waktu lalu.
“Bahwa kapal bantuan yang diberikan Kementrian Perhubungan lewat Direktorat Perhubungan Laut sangat membantu dalam Angkutan lebaran 2024 ini, dan semua kapal bantuan ini Gratis tidak di pungut bayaran,” tutur Kepala KSOP Utama Tanjung Perak Capt Heru Susanto, Kamis (4/4/2024)
Adapun kapal-kapal negara yang sudah disiagakan untuk melayani masyarakat Jatim selama liburan Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Capt. Heru mengaku ada 5 kapal, baik kapal-kapal Patroli maupun kapal Kenavigasian, adalah :
1. KN . Chundamani milik Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PLP) Tanjung Perak yang sudah berangkat dari pelabuhan Celukan Bawang Bali tujuan pulau Raas Madura dengan penumpang sebanyak 80 orang;
2. KN . Bhima Sakti milik Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Perak Surabaya yang malam tadi berangkat menuju pulau Masalembo Madura dengan membawa 224 orang penumpang;
3. KN . Nizan milik Distrik Navigasi Kelas II Benoa yang siang tadi juga sudah berangkat dari Celukan Bawang Bali menuju pulau Raas Madura dengan membawa 64 orang penumpang;
4. KN . Nusa Penida milik Distrik Navigasi Kelas II Benoa malam ini juga telah berangkat dari Celukan Bawang Bali menuju pulau Sapeken Madura dengan membawa penumpang sebanyak 224 orang;
5. KN. Masalembo milik Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak telah standby dan siap berangkat dari pelabuhan Kalianget menuju Masalembo Madura pada besok pagi dengan kapasitas 200 orang penumpang.
“Khususnya KN. Masalembu, penumpang luapan yang tidak bisa termuat oleh kapal Perintis 92 dan KN. Bhima Sakti sebanyak 60 orang yang saat ini dalam perjalanan dari Tanjung Perak menuju Kalianget dengan menggunakan Bus Damri yang disediakan oleh Pemkab Sumenep menjadi penumpang prioritas yang akan melanjutkan ke Masalembu besok,” ujarnya
Tidak hanya itu Heru panggilan akrabnya juga mengingatkan, bahwa dipastikan ke 5 kapal negara bantuan Dirjen Hubla itu akan mengangkut masyarakat baik dari Jawa ke Kepulauan Madura maupun sebaliknya pada saat arus balik. Hal ini disampaikannya agar ada ketenangan masyarakat untuk dapat menikmati libur lebaran ke kampung halamnya masing-masing tanpa harus ragu tidak dapat pulang maupun balik bila kapal-kapal yang di kelolah PT Pelni tidak menampung para pemudik.
“ ke 5 kapal tersebut juga siap nantinya dalam arus balik pada masa libur layanan Angleb 2024 , sesuai tema “Mudik Ceria , Penuh Makna,” tandasnya