SURABAYA, BERKASNEWS.COM-Musyawarah Wilayah II Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (Muswil II DPW APBMI) jawa Timur tahun 2021 memenangkan Kodi Lamahayu Fredy Kembali untuk menakhodai APBMi jatim periode 2021-2026 setelah Capt Haryono dinyatakan tidak sah pencalonan nya karena dianggab tidak memenuhi persyaratan oleh stering commite.
Dengan mengusung tema “mempertahankam eksistensi PBM” Musyawarah wilayah yang dihelat di Hotel Bumi Surabaya selasa tanggal 25 Mei ini berjalan dengan lancar walau ada kericuhan yang sempat terjadi.
” saya tidak kemen soal ribut2 tadi, tapi yang penting kedepan bagaimana PBM di jawa timur ini eksistensi tetap terjaga khususnya di Pelabuhan Tanjung Perak” kata Kodi Lamahayu Fredy seusai dia terpilih kembali untuk memimpin APBMI Jatim.
Lanjut Pria yang juga ketua DPC kelas Khusus Organda Tanjung Perak, selama ini sudah banyak memperjuangkan mengenai PP nomer 31 terkait UU cipta kerja,” nah sekarang kami masih menggiring keputusan Menteri nya yang disingkronkan dengan PP 31 tersebut, agar perusahaan Bongkar Muat tetep bisa eksis di pelabuhan” tandasnya
Disamping itu kata Kody, tetap berupaya membangun harmonisasi dan bersinergi baik dengan Regulator maupun Badan Usaha Pelabuhan,” memberikan kesempatan seluas-luasnya terhadap PBM agar dapat bekerja di lahan nya pelindo terutama di pelabuhan konvesional dan multi purpose karena kedepan hanya PBM yang punya izin yang boleh bekerja, makanya nanti akan bekerjasama dengan Pelindo” pungkas Kodi
Kepala Dinas Perhubungan jatim Nyono menyampaikan, musyawarh wilayah APBMI jatim agar berjalan dengan sukses dan lancar” siapa saja yang terpilih agar kedepan dapat melahirkan inovatif yang menguntungkan anggota semua serta pemimpin yang amanah dan dapat meneruskan tongkat kepemimpinan APBMI yang mensejahterakan semua anggotanya,” ungkap Nyono.(han)